NSCC

P. Sidimpuan :Polres  Padangsidimpuan  sudah menyiapkan tim trauma healing untuk membantu dampak psikologis  terkait video tidak sonoh yang di lakukan S dan pacarnya , Kedua belah pihak sepakat saling  memaafkan.

Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dr Wira Prayatna  SH,S,IK,MH melalui  Kapolsek Hutaimbaru AKP ida Meri SH   melakukan trauma healing dengan mendatangi kediaman SP  di kecamatan Padangsidimpuan Utara  dengan melibatkan Kbo Reskrim, Tim 1 Trauma Healing, Bhabinkamtibmas Aipda Roi Ronal Hutapea bersama UPTD PPA Kota Padangsidimpuan dan Psikolog  

“Dari hasil keterangan yang kami dapat, orangtua dan guru sekolah tersebut tidak menginginkan hal ini menjadi viral karena khawatir dampak psikologis anak-anak. Makanya kami siapkan tim trauma healing untuk pemulihan anak    tersebut,” kata  kapolsek Hutaimbaru  

Trauma healing adalah upaya pihak kepolisian dengan memberikan perhatian lebih atau khusus terhadap anak-anak penerus bangsa 

AKP ida meri menambahkan, trauma healing yang dilaksanakan yaitu melakukan dialog komunikasi persuasif humanis kepada  Anak itu melalui waking hipnosis for trauma healing, menghibur, menghilangkan trauma psikologis

“Kegiatan ini kami lakukan guna memberikan sentuhan kepada anak tersebut, semoga dengan adanya kegiatan kehadiran kami dapat bermanfaat bagi  Anak Tersebut dan Keluarganya, pungkasnya

Kehadiran tim trauma healing diharapkan mampu memberikan ketenangan dan kegembiraan bagi anak-anak, sekaligus membantu mereka perlahan pulih dari dampak emosional pasca- kejadian Itu 

Kapolsek  meminta para orangtua juga menjalankan tanggungjawab dengan melakukan pengawasan pada anak-anaknya.