Sentuhan Empati di Tengah Trauma: Polres Padangsidimpuan Ulurkan Bantuan Psikologis dan Moril Kepada

Senin (21/4/2025) sore, sebuah tindakan nyata kepedulian dan dukungan psikologis diwujudkan oleh Polres Padangsidimpuan. Bertempat di kediaman korban di Desa Sidadi I, Kecamatan Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan, tim gabungan yang terdiri dari personel Polres, psikolog, pekerja sosial profesional, serta perwakilan UPTD PPA Kota Padangsidimpuan memberikan pendampingan trauma healing kepada korban tindak pidana kekerasan seksual dan keluarganya.

Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 16.00 WIB hingga selesai ini dipimpin langsung oleh Koordinator Tim Trauma Healing Polres Padangsidimpuan, AKP Ida Meri, S.H. Turut hadir Kasat Binmas Polres Padangsidimpuan yang memberikan dukungan moril, serta Kepala Desa Sidadi I beserta perangkat desa yang menunjukkan solidaritas terhadap warganya.

Dalam sambutannya, AKP Ida Meri menyampaikan komitmen Polri untuk tidak hanya menangani aspek hukum dari kasus kekerasan, tetapi juga hadir memberikan dukungan psikologis agar korban dapat pulih dan berdaya kembali. Senada dengan hal tersebut, Kasat Binmas Polres Padangsidimpuan menekankan pentingnya dukungan komunitas dan keluarga dalam proses pemulihan korban. Kepala Desa Sidadi I pun menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran tim dan perhatian yang diberikan kepada warganya.

Inti dari kegiatan ini adalah sesi trauma healing yang dilakukan oleh tim profesional. Pendekatan konseling khusus diberikan oleh psikolog untuk membantu korban mengatasi trauma dan membangun kembali kepercayaan diri. Suasana haru terasa saat para ahli berinteraksi dengan korban dan keluarga, memberikan pendampingan yang penuh empati.

Sebagai bentuk perhatian dan dukungan nyata, tim gabungan juga memberikan bingkisan berupa paket buah dan roti kepada korban dan keluarga. Bantuan sederhana ini diharapkan dapat memberikan sedikit kebahagiaan dan meringankan beban mereka.

Pihak keluarga korban menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam atas kehadiran dan bantuan yang diberikan oleh Polres Padangsidimpuan serta tim terkait. Mereka berharap dukungan ini dapat menjadi langkah awal bagi pemulihan korban dan memberikan keadilan atas peristiwa yang dialaminya.

Kegiatan trauma healing ini menjadi bukti nyata bahwa penanganan kasus kekerasan seksual tidak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga pada pemulihan holistik korban. Kehadiran Polri dan tim ahli di tengah-tengah keluarga korban memberikan harapan baru dan menunjukkan bahwa mereka tidak sendiri dalam menghadapi masa sulit ini.

Facebook Comments

0 Komentar

TULIS KOMENTAR

Alamat email anda aman dan tidak akan dipublikasikan.